Friday, March 30, 2018

Tidak ada Tujuan Yang Jelas

Ada empat jenis manusia yang tidak memiliki tujuan yang jelas menurut Dr. Ibrahim Elfiky sang Maestro Motivator Muslim Dunia dalam bukunya Terapi Berfikir Positif.
Pertama: Orang Yang Tidak Tahu Apa Yang di Inginkan.
Orang seperti ini hidupnya bagaikan daun yang ditiup oleh angin dan bergerak ke arah yang tidak menentu. Mereka tidak tahu apa yang di inginkan dalam hidup ini. Anda akan menemukan mereka selalu berkeluh kesah bahwa hidup ini susah dan tidak ada peluang. Dalam Pandangannya, sebagian besar orang kaya adalah penipu. Baginya, nasib adalah satu-satunya faktor yang menentukan kondisi finansial, kejiwaan, dan kesehatan.
Orang seperti ini tidak berbuat apa-apa untuk hidup lebih baik. Ia tidak mau membaca serta tidak mengembangkan keahlian dan keterampilannya. Bahkan, ia tidak melakukan hal positif apa pun untuk menjaga kesehatannya. Kata-kata yang ia ucapkan setiap hari adalah Keluh-Kesah.
Kedua: Orang Yang Tidak Tahu Apa Yang di Inginkan, TETAPI tidak Melakukan Apapun Untuk Menggapainya.
Orang seperti ini sebenernya memiliki pengetahuan yang lengkap tentang tujuan hidupnya, Tetapi ia tidak mengambil langkah positif apapun untuk mewujudkannya. Secara Psikologis orang seperti ini lebih menderita dibandingkan dengan orang yang pertama. Sebab, orang pertama memang tidak mengenal tujuan hidupnya, sedangkan orang kedua tahu apa yang diinginkan, tapi tidak berbuat apa-apa untuk meraihnya. Anda akan melihatnya selalu membandingkan dirinya dengan orang lain dan sering menyalahkan nasib buruk yang menimpanya. Ucapan sehari-harinya adalah ucapan mencela dan menyalahkan.
Ketiga: Orang Yang Tahu Apa Yang di Inginkan dan Punya Tujuan Yang Jelas, TETAPI Tidak Percaya Pada Kemampuannya.
Orang seperti ini tahu apa yang dinginkan, kapan menginginkannya, dan bagaimana mendapatkannya. Tetapi, ia tidak yakin bisa mendapatkannya. Rasa percaya dirinya sangat lemah. Ia tajut gagal dan dilecehkan. Orang seperti ini lebih menderita dibandingkan dua jenis orang sebelumnya. Sebab, ia memiliki ilmu dan pengetahuan lebih banyak, tetapi tidak memiliki keberanian mengambil langkah positif untuk mewujudkan keinginannya. Karena itu, Anda akan melihatnya sering menjauh dari orang lain. Ia akan menderita gangguan jiwa dan fisik. Ucapannya selalu dipenuhi ungkapan iri hati pada orang-orang yang sukses dan ia selalu mengeluh secara psikologis.
Keempat: Orang Yang Tahu Pasti Apa Yang di Inginkan, TETAPI Ia Terpengaruh Oleh Hal-Hal Negatif Dari Luar.
Orang seperti ini tahu apa yang di inginkannya. Selain itu, ia punya tujuan yang jelas dan langkah yang kongkrit. Tetapi, kepribadiannya lemah. Ia gampang dipengaruhi pendapat orang lain. Akibatnya, ia gampang mengubah langkah-langkah yang sudah dirumuskan untuk menggapai impiannya. Anda akan melihat orang seperti ini tidak memaksimalkan kemampuan dan keterampilannya. Ia tidak mengalami kemajuan yang berarti, bahkan hanya sedikit tujuan yang dicapai. Karena itu, ia cenderung emosial, mudah menyalahkan orang lain, dan mudah iri kepada orang lain. Ucapan yang selalu menghiasi lisannya selalu negatif dan rasa percaya dirinya lemah. Tetapi, ia selalu membuka peluang bagi orang lain untuk ikut masuk dalam kehidupan pribadinya. Ia akan terus merasa tak berdaya.

Tidak adanya tujuan yang jelas dalam kehidupan seseorang membuatnya tidak memaksimalkan kemampuan yang di anugerahkan oleh Allah. Jika demikian, hidupnya akan menjadi sia-sia, dihantui rasa takut dan cemas menghadapi masa depan. Orang yang tidak memiliki tujuan yang jelas bagaikan berjalan di tengah kegelapan. Hidupnya hambar, kehilangan semangat, kepribadiannya menjadi lemah. Ia akan mudah dipengaruhi hal-hal negatif dan di ombang-ambingkan kehidupan.

Ketahuilah bahwa : Hidup Terasa Singkat Jika Kita Menjadi Biasa-Biasa Saja.